0
HUJAN DI MALAM IMLEK
Posted by Santosa-is-me
on
2:20 PM
in
Hasil Mikir Iseng
Gue orang Pontianak. Emang rada aneh sih orang Pontianak kok pake "Gue", tapi sumpah di keseharian gue nggak pernah ngomong pake elo-gue elo-gue. Cuma di blog aja, soalnya pembaca blog inikan kebanyakan orang Jakarta (sok tau).
Jadi waktu gue nulis tulisan ini, ceritanya besok itu udah mau Imlek. Dan di Pontianak, jumlah warga keturunan Tiong Hoa tidak sedikit. Emang nggak sebanyak di Singkawang yang sampe terkenal sebagai kota amoy-nya itu. Tapi kalo sekali aja keliling kota Pontianak, pasti langsung deh ngeh bahwa etnis Tiong Hoa adalah salah satu etnis yang lumayan rame di kota gue ini.
Imlek di Pontianak, Selalu meriah..... |
Tapi gue nggak bakal ngebahas soal baju apa yang udah gue beli buat imlek besok. Lebih terutama lagi karena emang gue nggak ikut merayakannya jadi emang nggak beli baju apa-apa. Dan catet, meski besok tanggal merah, gue tetap siaran seperti biasa. Maklum nasib kerja di bidang penyiaran, nggak kenal libur. Catet itu.
Yang kepengen gue bahas itu adalah malam imleknya sendiri. Bukan, gue bukan termasuk yang keberatan dengan pesta kembang api di malam imlek (as you know, menyalakan kembang api memang adalah tradisi dalam budaya tiong hoa loh, jadi emang nggak bisa dipisahkan). Gue juga nggak keberatan sama jalanan yang mendadak serba macet. Keberatan sih sebenarnya, tapi untuk yang ini gue bisa memaklumi. Dan gue juga nggak takut sama Barongsai.
Yang mau gue omongin adalah kepercayaan orang tiong hoa yang berharap malam imlek itu hujan deras turun. Konon katanya itu pertanda bahwa tahun yang baru datang ini akan dipenuhi keberuntungan. Yah, menurut gue kepercayaan ini agak absurd sih, masa iya semua orang beruntung. Terus siapa dong yang tidak beruntung. Gue? Marshanda? Atau Putri Yang Ditukar?
Gue emang bukan orang yang ikut meyakini hal tersebut. Gue juga bukan orang keturunan Tiong Hoa (kalo punya istri keturunan Tiong Hoa sih boleh). Tapi khusus malam ini gue juga ikut berharap hujan turun deras sederas derasnya.
Mungkin masih sodaraan ama Felix Siaw... |
Bukan apa-apa, soalnya beberapa hari kemaren ini kota Pontianak lagi kering-keringnya. Nggak ada hujan sama sekali. Aneh kan? Sementara di Jakarta dan tempat lain pada banjir dan hujan melulu, di tempat gue malah udah berasa lama banget nggak hujan-hujan. Persediaan air bersih mulai menipis. Dan emak gue bawaannya ngomel melulu kalau gue agak boros make air.
Semoga ajalah malam ini hujan turun.... Biar besok hidup gue bisa kembali tenang. Karena kalo nggak, maka jam tidur gue bakal kacau, gara-gara Emak gue maksa gue buat nungguin air ledeng yang menurut keyakinan beliau mengalir pas tengah malam.
Hujan... turun dong... |
Yah ujung-ujungnya semua balik lagi ke keyakinan masing-masing....
Posting Komentar