0
MENGHADIRI KONPERS TUPPERWARE
Posted by Santosa-is-me
on
9:03 PM
in
Aktivitas dan Kerjaan
Kemaren sabtu gue diundang menghadiri konfrensi pers Tupperware dalam rangka acara "Aku Anak Sehat." Dan kehadiran gue kali ini adalah sebagai seorang blogger. Walau blog ini sering kali ditinggal tanpa tanggung jawab, gue kini diakui sebagai seorang blogger. Yah paling nggak guenya yang ngaku-ngaku.
Nah, acara konfrensi pers ini merupakan bentuk kepedulian Tupperware terhadap anak-anak. Tupperware nggak ingin anak-anak yang lugu itu, dikotori oleh makanan-makanan nggak sehat. Maklum, yang namanya makanan nggak sehat bertebaran dimana-mana. Mulai dari bahannya yang nggak baik, hingga yang menggunakan zat kimia yang berbahaya kayak formalin, borax atau perwarna yang bukan untuk makanan.
Suasana Konfrensi Pers Tupperware... |
Selain bikin seminar dan pelatihan untuk membudayakan hidup sehat, Tupperware juga berusaha untuk membuat wastafel di sekolah-sekolah. Tujuannya agar anak-anak jadi rajin cuci tangan. Kan cuci tangan sebagian dari iman. Asal jangan diajari untuk cuci tangan dari tanggung jawab aja.
Untuk tahun ini pihak Tupperware baru masuk ke 50 sekolah yang terdiri dari SD negeri, SD swasta dan juga Madrasah. Rencananya kalo program ini berjalan lancar, jumlah sekolah yang digarap bakalan ditambah tahun depan.
Di konfrensi pers itu juga menghafirkan para ekspert yang bakal jadi pembicara di acara Tupperware tersebut. Ada empat orang yaitu dari Tupperware sendiri, Dinas kesehatan, Dinas pendidikan dan Psikolog.
Gue sih nggak terlalu kenal sebagian besar pembicaranya, tapi gue kenal dengan sang Psikolog, Bunda Romi. Siapa sih yang nggak kenal beliau? Kalo pada ingat, dia adalah yang dulu jadi salah satu juri Akademi Fantasi Indonesia aka AFI. Masa nggak ingat AFI sih? Kalo nggak ingat, mungkin masa kecilmu terlalu bahagia nak...
Adakah yang tau dimana jejak mereka sekarang? |
Yah, inti dari yang disampaikan oleh para pembicara adalah sederhana, bahwa gaya hidup anak sangat tergantung dengan pembiasaan. Dan proses pembiasaan ini harus lahir, tidak hanya dari orang tua, namun juga dari para guru dan lingkungan. Karena itulah, guru juga menjadi salah satu sasaran dari acara ini.
Terakhir acara ditutup dengan makan bareng dan pembagian sovenir dari Tupperware. Gue dapet botol minum. Padahal kemaren gue baru berencana mau beli botol minum, eh malah dapet gratis. Gue emang berjodoh sama Tupperware nih. Tupperware kita merit yuk.... (sorry, mulai ngaco)
Para Pembicara seminar Tupperware "Aku Anak Sehat" |
Posting Komentar